Eko_Kecebong: Kala Erupsi

Document pribadi

Gunung kelud.....tau donk

jangan sampai kalian belum pernah kesini, menikmati tanjakan yang begitu manantang

Gunung kelud sebelum erupsi sangat bagus...pas blakrakan kesana sudah porak-poranda akibat erupsi...yuks kita belajar tentang erupsi gunung itu bagaiamana.

Gunung kelud adalah sebuah gunung berapi yang masih aktif dan letaknya di kabupaten kediri, lebih tepatnya diantara perbatasan Kabupaten Kediri dan Blitar, 27Km dari arah timur kota kediri. pada lereng gunung kelud sejak tahun 2004 telak dibuka sarana jalan darat untuk mempermudah para wisatawan serta penduduk sekitar menuju puncak gunung kelud.gunung kelud juga telah menjadi obyek wisata andalan kabupaten kediri.

Setelaj letusan terakhir tahun 2007, kini gunung kelud yang sangat fenomenal ini memiliki sebuah kubah baru yang terbentuk dari danau yang sebelumnya ada sebelum letusan, sebelum terjadi letusan gunung kelud memiliki kawah berwarna hijau yang sangat menawan, namun sekarang telah tergantikan dengan kawah baru yang di akibatkan dari letusan

kawah gunung kelud

Bulan Februari tepatnya tahun 2014 Gunung kelud mengeluarkan segala isinya yang ada di dalam perutnya (Erupsi), tercatat kali ini letusan yang sangat besar dalam sejarah Gunung kelud. letusan gunung kelud melumpuhkan perekonomian di kediri sampai-sampai ledakanya terdengar sampai kabupaten bliitar, kabupaten malang. hujan abunya sampai ke jawa tengah dan yogyakarta. AYO kita belajar bagaimana sampai gunung itu bisa erupsi.

**ada 3 proses yang menyebabkan terjadinya gunung erupsi atau leletus**

1) Terjadi endapan magma di perut bumi

# Proses terjadinya gunung meletus diawali dengan adanya magma di dalam perut bumi atau inti bumi. Magma sendiri merupakan batuan cair yang berada di perut Bumi. Magma dapat terbentuk akibat panasnya suhu di dalam interior Bumi.

2) Terdapat tekanan gas terlalu tinggi

# Suhu panas yang ada di dalam Bumi mampu melelehkan batuan penyususn lapisan bumi . Ketika batuan- batuan tersebut meleleh maka dihasilkan gas yang kemudian bercampur dengan magma. Magma ini terbentuk di kedalaman 60 hingga 160 km di bawah permukaan Bumi.

3) Magma di dorong gas yang memiliki tekanan tinggi

# Magma yang mengandung gas kemudian akan terdorong sedikit demi sedikit ke permukaan Bumi karena memiliki massa yang lebih ringan daripada batuan padat yang ada di sekelilingnya. Magma yang mengandung gas berada dalam kondisi dibawah tekanan bauan- batuan berat yang berada di sekitarnya. Tekanan inilah yang menyebabkan magma meletus atau yang disebut dengan erupsi gunung berapi atau gunung meletus.